Prediksi Jonson Lim Terhadap Bisnis Properti Potensial di Sumut
Posted on Selasa, 11 Juli 2017 - 10:27:14 WIB by danu
Prediksi Jonson Lim, seorang pengusaha muda dan motivator mengatakan memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), banyak hal yang dapat dimanfaatkan. Menurutnya, era ini memberi ruang persaingan bisnis, wirausaha, dan lapangan kerja terbuka.
Dikutip dari Tribun Medan, ia menambahkan bahwa saat ini semua bebas masuk, karena pintu gerbang dibuka. Untuk kaum muda, harus ikut banyak pelatihan, bisa menjadi pengalaman untuk persaingan bisnis. Dengan MEA, Medan bisa menjadi lokal hero.
Sektor infrastruktur, lanjutnya, menjadi peluang besar yang dimiliki Sumatera Utara. Menurutnya, prospek ini dapat diwujudkan jika disinergikan dengan pengembangan sektor pariwisata.
“Medan dan Sumut punya potensi, seperti tol Medan-Binjai dan yang paling hot itu Danau Toba, yang mau dijadikan Monaco Of Asia. Artinya, infrastruktur dan lahan wisata ini, akan membuka ruang bagi pengusaha dalam mengembangkan bisnis,” terangnya.
Khusus untuk warga Medan, Jonson memberi masukan agar setiap orang keluar dari zona nyaman dan bisa menciptakan passive income atau penghasilan yang tidak mengharuskan kita berpartisipasi secara aktif untuk mendapatkannya.
“Bagaimana uang bisa mengejar kita, bukan kita yang mengejar uang. Artinya, kita harus memiliki passive income, misalnya investasi dari sektor perumahan. Jadi, tanpa kita sadari kita menciptakan peternakan uang,” katanya.
Dikutip dari Tribun Medan, ia menambahkan bahwa saat ini semua bebas masuk, karena pintu gerbang dibuka. Untuk kaum muda, harus ikut banyak pelatihan, bisa menjadi pengalaman untuk persaingan bisnis. Dengan MEA, Medan bisa menjadi lokal hero.
Sektor infrastruktur, lanjutnya, menjadi peluang besar yang dimiliki Sumatera Utara. Menurutnya, prospek ini dapat diwujudkan jika disinergikan dengan pengembangan sektor pariwisata.
“Medan dan Sumut punya potensi, seperti tol Medan-Binjai dan yang paling hot itu Danau Toba, yang mau dijadikan Monaco Of Asia. Artinya, infrastruktur dan lahan wisata ini, akan membuka ruang bagi pengusaha dalam mengembangkan bisnis,” terangnya.
Khusus untuk warga Medan, Jonson memberi masukan agar setiap orang keluar dari zona nyaman dan bisa menciptakan passive income atau penghasilan yang tidak mengharuskan kita berpartisipasi secara aktif untuk mendapatkannya.
“Bagaimana uang bisa mengejar kita, bukan kita yang mengejar uang. Artinya, kita harus memiliki passive income, misalnya investasi dari sektor perumahan. Jadi, tanpa kita sadari kita menciptakan peternakan uang,” katanya.