Taman Seni Berwawasan Ekologi Akan Segera Dibangun di Bali
Posted on Jumat, 09 Juni 2017 - 09:47:03 WIB by danu
Pada acara Chicago Architecture Biennale, perusahaan asal Amerika Serikat ArandaLasch mengumumkan bahwa mereka akan membangun sebuah taman seni untuk para seniman Indonesia, yang berlokasi di wilayah pesawahan di sekitar utara dari Kota Denpasar, Bali.
Proyek yang diberi nama Budidesa tersebut telah dipamerkan pada acara tersebut yang telah berlangsung dalam beberapa hari yang lalu.
Pembangunan taman tersebut akan memakan lahan seluas 15 ribu meter persegi.
Pesawahan yang masih terjaga keindahan alamnya tersebut akan dikombinasikan dengan teknologi yang modern dan ramah lingkungan sehingga tidak akan menggangu berbagai ekosistem di wilayah hijau tersebut.
Taman tersebut akan menampung berbagai kegiatan seni.
Seperti, ruang pameran, dan tempat terbuka untuk para seniman serta pengunjung. Bahkan, tempat tinggal pun secara khusus akan dibangun dengan pendekatan yang ramah lingkungan.
Dikabarkan, bahwa proyek properti tersebut akan segera berjalan dalam beberapa tahun ke depan sehingga diharapkan dengan segera menjadi tempat yang dapat menarik para perhatian wisatawan yang berada di Bali
Proyek yang diberi nama Budidesa tersebut telah dipamerkan pada acara tersebut yang telah berlangsung dalam beberapa hari yang lalu.
Pembangunan taman tersebut akan memakan lahan seluas 15 ribu meter persegi.
Pesawahan yang masih terjaga keindahan alamnya tersebut akan dikombinasikan dengan teknologi yang modern dan ramah lingkungan sehingga tidak akan menggangu berbagai ekosistem di wilayah hijau tersebut.
Taman tersebut akan menampung berbagai kegiatan seni.
Seperti, ruang pameran, dan tempat terbuka untuk para seniman serta pengunjung. Bahkan, tempat tinggal pun secara khusus akan dibangun dengan pendekatan yang ramah lingkungan.
Dikabarkan, bahwa proyek properti tersebut akan segera berjalan dalam beberapa tahun ke depan sehingga diharapkan dengan segera menjadi tempat yang dapat menarik para perhatian wisatawan yang berada di Bali