Menjadikan Lemari Sebagai Penyekat Ruang
Posted on Selasa, 13 November 2018 - 13:36:04 WIB by admin
Meski ketika dibangun sudah melalui perencanaan yang matang tapi kadangkala penataan rumah tetap menimbulkan masalah. Salah satunya adalah pembagian ruang. Jika ingin membuat dinding lagi untuk membuat ruang baru, selain bisa membuat ukurannya menjadi lebih kecil dan sempit hal ini juga terasa kurang praktis sebab bangunan rumah sudah terlanjur jadi.
Apalagi jika ruang itu akan diberi perabot lain yang ukurannya cukup besar seperti lemari. Tentu saja lemari besar ini bisa memakan tempat yang membuat ruang yang sudah kecil akan semakin sempit dan padat. Agar masalah ini dapat teratasi dengan baik maka metode yang bisa dilakukan yaitu menggunakan lemari tersebut sebagai pemisah atau penyekat ruangnya.
Menjadikan lemari sebagai penyekat ruang justru dapat mendatangkan beberapa keuntungan. Salah satunya adalah biaya yang dikeluarkan jadi lebih irit sebab kita tidak perlu mengeluarkan biaya untuk membuat dinding baru yang terbuat dari bahan batu bata. Kita tidak perlu repot lagi memikirkan pembelian material pasir, semen, batu bata, cat dan sebagainya.
Lemari yang digunakan sebagai penyekat ruang ini punya sifat yang portable atau bisa dipindah-pindahkan dengan mudah. Sehingga ketika ruang tersebut akan digunakan untuk suatu keperluan atau acara yang membutuhkan ruang dan tempat lebih besar tinggal memindahkan dan digeser ke tempat yang lain.
Bila dibuatkan dengan desain yang bagus, tampilan lemari penyekat dinding ini justru akan lebih menarik dibanding dengan dinding batu bata yang kadangkala bisa menimbulkan kesan kaku dan membosankan. Selain itu kita tidak membutuhkan lagi hiasan untuk mengisi dinding lemari itu. Karena bahan yang digunakan untuk membuat lemari penyekat pada umumnya dibuat dari bahan kayu atau sejenisnya.
Tampilan kayu yang ditata sedemikian rupa dengan cara menonjolkan konsep penataan maupun pemotongannya sudah bisa dijadikan sebagai ornament dinding yang menarik. Atau dapat juga lemari ini dibuat dengan sistem dua muka. Pada bagian depan dijadikan sebagai lemari pajangan untuk meletakan dan menaruh aneka hiasan dan pernak pernik lain yang dapat ditutup memakai kaca atau dibiarkan tetap terbuka.
Sedangkan pada bagian belakang digunakan untuk menaruh barang lain seperti pakaian maupun benda keperluan rumah tanggal lainnya. Sebaiknya memang lemari dibagian depan apabila tidak digunakan untuk menaruh hiasan pajangan tapi untuk menaruh barang keperluan lainnya maka sebaiknya merupakan perabot yang jarang digunakan.
Apalagi jika lemari tersebut merupakan penyekat ruang yang berada diantara ruang tamu dengan ruang lainnya. Jika sedang ada pengunjung atau tamu yang datang, tentu akan menimbulan kesan yang kurang sopan jika ada penghuni yang membuka lemari tersebut. Terlebih bila dalam lemari itu tersimpan barang yang sifatnya merupakan keperluan pribadi.
Namun meski jarang dibuka sebaiknya tatak letak kursi dan meja atau perabot furniture lain yang ada di dekat lemari itu harus diatur sedemikian rupa agar saat lemari tersebut harus dibuka untuk suatu keperluan dapat dilakukan dengan mudah dan praktis serta tidak menimbulkan gangguan pada perabot tersebut misalnya harus digeser atau dipindah ke tempat lain.
Lemari untuk penyekat ruang ini pada umumnya punya ukuran yang cukup besar dan tentu saja bobotnya juga sangat berat. Agar ketika ruang tersebut akan digunakan dan harus diperluas lagi, maka lemari ini harus dipindahkan. Jika kondisi seperti ini sering terjadi, alangkah baiknya jika lemari ini diberi kelengkapan lain yaitu roda di bagian bawahnya. Sehingga proses pemindahan atau pergeseran lebih mudah dilakukan.
Kemudian untuk pewarnaannya tinggal menyesuaikan dengan konsep pewarnaan terhadap ruang yang digunakan untuk meletakan lemari tersebut. Jika masing-masing ruang mempunyai konsep pewarnaan yang berbeda, lemari tersebut dapat diberi warna yang juga tidak sama antara bagian belakang dan depan.
Sumber : imagebali.net