Back To Home

Marketing Gallery CitraGran Cibubur: Jl. Alternatif Cibubur Km4, Cibubur.

Interior kamar sebaiknya dibuat senyaman mungkin agar pemiliknya bisa beristirahat dan melakukan kegiatan pribadi dengan leluasa. Sayangnya, beberapa pemilik kamar menemukan hambatan karena ukuran kamar tidak terlalu luas alias mungil.

Selama ini yang berkembang di pikiran kebanyakkan orang adalah sebuah kamar yang nyaman harus memiliki ukuran luas dan beragam furnitur penunjang di dalamnya. Padahal tidak juga loh, kamar yang mungil pun bisa jadi nyaman dan menyenangkan jika ditata dengan baik.

Buat kamu yang masih bingung bagaimana cara menata interior kamar berukuran mungil, simak saja bocorannya dari Kania berikut ini!

1. Menata interior kamar berukuran mungil serba putih

Sudah menjadi rahasia umum kalau warna terang dapat membuat ruang kecil terlihat lebih luas. Terapkanlah interior kamar serba putih mulai dari dinding, furnitur, dan sprei. Agar terlihat tidak monoton, tambahkan beberapa warna lain sebagai aksen. Misalnya memilih sarung bantal berwarna cokelat, menggantungkan bingkai foto, atau meletakkan tanaman hijau berukuran kecil di atas meja belajar.

Interior kamar serba putih ini bisa jadi alternatif bagi kamu yang ingin memiliki interior kamar terang namun ragu untuk menggunakan warna mencolok seperti kuning, biru muda, atau merah. Menggunakan kolase bingkai foto juga bisa lho dipertimbangkan sebagai dekorasi.

2. Memanfaatkan area bawah ranjang sebagai rak penyimpanan pada interior kamar

Kamar dengan ukuran mungil akan membuat pemiliknya kewalahan karena keterbatasan ruang penyimpanan. Solusi untuk permasalahan ini adalah memanfaatkan area bawah ranjang sebagai rak penyimpanan. Solusi untuk interior kamar berukuran mungil ini sangat cocok bagi para pelajar atau pun para pecinta buku. Jika kamu tidak memiliki koleksi buku, rak ini juga bisa dijadikan sebagai rak penyimpanan benda lainnya seperti mainan, baju, koleksi pajangan, dan sepatu.

3. Melebarkan headboard menyerupai meja pada interior kamar

Headboard atau bagian kepala ranjang biasanya terbuat dari tiang-tiang besi atau bahan empuk dengan ukuran yang tipis sebagai dekorasi saja. Agar bisa digunakan sebagai furnitur lain pada interior kamar, cobalah untuk melebarkan ukuran headboard ini dan gunakan bahan kayu atau bahan keras lainnya. Headboard yang dilebarkan menyerupai meja ini bisa dimanfaatkan sebagai dekorasi, nakas, rak pajangan, bahkan meja belajar.

4. Gunakan rak melayang di atas tempat tidur agar interior kamar tertata rapi

Interior kamar sudah terlalu penuh dengan furnitur utama dan kamu tidak memiliki area untuk memajang barang kesayangan? Gunakan saja rak melayang atau rak dinding dan letakkan di atas tempat tidur. Posisinya bisa berada di dinding sebelah tempat tidur atau di dinding bagian kepala tempat tidur. Beri jarak yang cukup antara rak melayang dengan ruang gerak tubuh supaya kamu tidak menyenggolnya ketika bangun tidur atau saat melemparkan diri ke atas kasur.

5. Gunakan sofa bed pada interior kamar untuk tidur


Untuk bisa tidur dengan nyenyak, kamu memang membutuhkan alas tidur yang empuk. Alas tidur yang empuk tidak selamanya harus berupa spring bed. Kamu bisa mengganti kehadiran spring bed pada interior kamar dengan menggunakan sofa bed berkualitas yang tidak kalah empuk. Keunggulan sofa bed ini adalah ukurannya yang sedikit lebih kecil daripada spring bed dengan ukuran single. Selain itu, sofa bed ini bisa difungsikan juga sebagai tempat duduk. Selain sofa bed, alternatif tempat tidur lipat juga bisa kamu gunakan lho!

6. Lebih banyak storage di interior kamar memakai rak dinding

Rak dalam dinding yang tertanam dalam dinding bisa jadi alternatif area penyimpanan pada interior kamar tidur berukuran mungil. Posisinya yang menjorok ke dalam ini memungkinkan kamu menyimpan berbagai barang tanpa harus mengorbankan ruang utama kamar. Rak dalam dinding ini juga bisa membuat interior kamar terlihat lebih mewah dan berkelas loh.

7. Menciptakan efek luas pada interior kamar dengan cermin

Masing-masing orang membutuhkan cermin di dalam kamar tidur supaya bisa merapikan diri sebelum pergi keluar kamar atau rumah . Tapi tahukah kamu kalau cermin di dalam kamar bisa digunakan untuk hal lain?

Cermin yang diletakkan di dalam kamar tidur berukuran mungil sebaiknya memiliki ukuran besar supaya bisa  memberikan efek luas pada interior kamar. Cermin ini bisa kamu letakkan di pintu lemari pakaian atau ditempelkan di dinding kamar.

8. Penataan cahaya pada interior kamar berukuran mungil


Penataan cahaya mungkin terdengar sepele bagi orang awam, padahal penataan cahaya ini bisa mempengaruhi tampilan interior kamar. Salah satunya adalah membuat kamar berukuran mungil menjadi terlihat lebih luas. Penataan cahaya ini bisa dilakukan menggunakan dua cara.

Pertama adalah memanfaatkan pencahayaan alami dari matahari. Untuk melakukannya, kamu perlu membuat jendela berukuran besar di dalam kamar. Gunakan sheer curtain untuk mengontrol jumlah sinar matahari yang masuk.

Kedua adalah menggunakan lampu. Agar langit-langit kamar terlihat lebih tinggi, buatlah pencahayaan dari bawah ke atas. Selain itu, pilihlah lampu dengan warna cahaya putih. Menentukan watt lampu yang tepat juga bisa berpengaruh pada nuansa yang ada di kamar.

9. Interior kamar lebih praktis dengan tempat tidur lipat

Kamar tidur tidak hanya digunakan untuk beristirahat, tapi juga untuk belajar dan bersantai. Pada interior kamar berukuran kecil, kehadiran sebuah tempat tidur saja bisa membuatnya terasa sempit sehingga pemiliknya kesulitan untuk melakukan aktivitas lain. Solusinya adalah menggunakan tempat tidur lipat yang sudah banyak dijual di pasaran. Jika ingin tidur, kamu bisa membukanya. Sedangkan saat ingin bermain bersama teman, kamu bisa melipat tempat tidur tersebut ke tempatnya kemudian duduk di lantai tanpa perlu merasa sebal karena ruang gerak terbatas.

10. Interior kamar efisien dengan tambahan mezzanine

Beberapa orang menginginkan area kerja di dalam kamar tidur supaya bisa bekerja tanpa gangguan orang lain. Jika kamarmu berukuran mungil dan tidak bisa menampung semua dokumen pekerjaan, cobalah menambahkan mezzanine pada interior kamar. Mezzanine ini merupakan lantai tambahan di dalam satu ruangan. Kamu bisa meletakkan tempat tidur di bagian mezzanine dan ruang kerja pada bagian bawah atau bisa juga sebaliknya. Sesuaikan saja dengan kebutuhanmu.

11. Mengaplikasikan wallpaper bergaris vertikal

Bosan dengan tampilan interior kamar yang polos? Coba kamu aplikasikan wallpaper dinding atau pilihan wall covering di kamarmu. Agar bisa memberikan efek khusus, pilihlah wallpaper dengan motif garis vertikal. Garis vertikal ini bisa membuat interior kamar terlihat lebih tinggi dari ukuran aslinya. Tidak perlu menggunakan warna yang mencolok, motif garis vertikal hitam dan putih saja sudah cukup memberikan efek yang kuat.

12. Memilih lemari yang tepat

Selain tempat tidur, lemari untuk pakaian termasuk dalam furnitur berukuran besar yang memakan banyak ruang dalam kamar. Agar kamar tidak terlihat penuh dan sesak, kamu bisa menggunakan lemari yang menjulang tinggi hingga ke bagian langit-langit, bukannya lemari yang melebar. Ada baiknya untuk melipat pakaian daripada menggantungnya karena bisa membantumu menghemat tempat. Selain itu, menggunakan lemari custom juga bisa kamu gunakan untuk kamar dengan luas tertentu.

Demikian 12 cara menata interior kamar berukuran mungil agar kamar terasa nyaman dan lebih luas. Kalau kamu kebingungan saat menata interior, jangan ragu meminta bantuan jasa desain interior profesional saat ingin menata rumah , Semoga bermanfaat dan selamat mencoba penataan tersebut!
 
Sumber : (www.dekoruma.com)