Berkebun di halaman rumah merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat. Memiliki kebun buah sendiri tidak hanya memungkinkanmu bisa memamen buah-buahan lezat hasil kerja kerasmu tetapi juga bisa menjadi hobi dan media refreshing untuk melepas kepenatan, lho!

telegraph.co.uk

Tapi banyak yang beranggapan memiliki kebun buah sendiri di rumah mengharuskanmu memiliki lahan atau halaman yang luas. Padahal, kini memiliki kebun buah di lahan sempit sangat bisa disiasati dengan menanam buah di dalam pot. Dengan menanam buah di dalam pot, kamu tidak hanya bisa menjadikan pekarangan sebagai kebun buah tetap juga ruang-ruang lainnya yang terkena sinar matahari yang cukup seperti di atap.

Untuk bisa mewujudkannya, simak tips dan cara wujudkan kebun buah dalam pot berikut!

Kenali Media Tanam yang Pas untuk Kebun Buah Milikmu

unsplash.com/@iammrcup

Dalam mewujudkan kebun buah di dalam pot, aspek media tanam adalah aspek penting yang menentukan apakah pohon buahmu bisa tumbuh dengan subuh dan berbuah dengan baik atau tidak. Tak hanya memberikan nutrisi, media tanam juga akan menopang postur dari pohon buah di kebun buah milikmu,.

Komposisi media tanam yang direkomendasikan untuk kebun buahmu adalah campuran dari kompos, tanah humus, dan arang sekam dengan komposisi 1:1:1. Kamu juga bisa mengganti atau mengkombinasikan kompos dengan pupuk kandang.

unsplash.com/@brunus

Tanah yang berada di lingkungan tropis umumnya memiliki kandungan asam yang tinggi, untuk menyiasati itu kamu bisa menambahkan sedikit kapur untuk menetralisirnya.

Media tanam ini bisa kamu gunakan untuk menanam kebun buah di dalam pot. Namun, sampai tanaman buah cukup dewasa, benih tanaman bisa kamu biarkan tumbuh di polybag terlebih dahulu sebelum tanaman cukup dewasa untuk dipindahkan ke dalam pot.

Pahami Tanaman Apa Saja yang Cocok untuk Kebun Buah

unsplash.com/@element5digital

TIdak semua buah bisa dan cocok untuk kamu aplikasikan pada kebun buah dalam pot milikmu. Memilih benih buah yang tepat untuk kebun buah akan membantumu mendapatkan hasil yang maksimal. Berikut adalah beberapa jenis buah yang cocok untuk ditanam dalam kebun buah dalam pot.

Jeruk Nipis

Tanaman jeruk nipis cocok menjadi pilihan untuk kebun buah dalam pot milikmu karena memiliki ukuran batang yang tak besar yang mampu beradaptasi saat ditanam di dalam pot.

Semangka

unsplash.com/@jackelinslack

Karena termasuk tanaman rambat, kamu perlu menambahkan kayu pada kebun buah dalam pot milikmu untuk menjadi media rambat tanaman agar tanaman semangka tidak merambat kemana-mana. Mungkin, kamu bisa menggunakan kayu palet yang sudah nggak terpakai.

Melon

Menanam melon untuk kebun buah dalam pot milikmu memiliki persiapan yang sama seperti semangka. Kedua tanaman ini juga membutuhkan asupan air yang cukup banyak, pastikan kebun buah milikmu tidak kekeringan. Saat cuaca terlalu panas, kamu juga mungkin perlu meneduhkan kebun menggunakan jaring, agar kebun buah melon dan semangkamu tidak mengalami kekeringan. Alternatifnya, kamu bisa memasang kanopi di kebun buah milikmu,

Nanas

unsplash.com/@chuttersnap

Memiliki tanaman yang tidak tinggi dan tidak memakan banyak ruang, tanaman nanas merupakan pilihan pas untuk menjadi salah satu tanaman untuk kebuh buah dalam pot milikmu. Bentuknya yang unik menjadikan tanaman ini juga cocok untuk menjadi tanaman hias. Tak memiliki perawatan khusus, tanaman nanas bisa dipertimbangkan untuk kebun buah milikmu.

Jambu Biji

Meskipun di alam pohon jambu biji bisa tumbuh hingga 10 meter, tanaman jambu biji yang ditanam di kebun buah dalam pot atau pada sebuah taman rumah mini  akan beradaptasi dengan ukuran yang lebih rendah. Mudah ditanam dan gampang beradaptasi, tanaman jambu biji populer sebagai tanaman buah dalam pot untuk kebun buah di rumah yang berlahan sempit .

Blueberry

unsplash.com/@joannakosinska

Tanaman Blueberry bisa tumbuh di media tanam yang kecil seperti pot dan memiliki umur yang panjang sehingga menjadi pilihan yang cukup baik untuk kebun buah dalam pot milikmu.

Anggur

unsplash.com/@majapetric

Anggur adalah tanaman rambat lainnya yang bisa kamu tanam di dalam pot. Jangan lupa berikan tiang kayu sebagai media rambat untuk kebun buah anggurmu. Tanaman anggur juga sangat sensitif terhadap cahaya matahari berlebihan sehingga kamu harus selalu memberikan peneduh tambahan untuk menghindari sinar matahari langsung secara berlebihan, misalnya saja memakai kanopi minimalis yang gaya.

Perawatan Kebun Buah: Penyiraman – Pemangkasan – Pemupukan

Setelah memilih benih tanaman untuk kebun buah dalam pot, langkah rutin yang harus terus kamu lakukan unutk memastikan kebun buah mampu tumbuh dan berkembang dengan baik adalah perawatan kebun buah. Dalam merawat kebun buah tiga hal dasar yang perlu kamu pahami. Apa saja?

Penyiraman

thespruce.com

Baik pada taman ataupun kebun buah, penyiraman tanaman adalah hal yang perlu kamu lakukan karena semua tanaman memerlukan air. Lakukanlah penyiraman kebun buah pada waktu pagi dan sore hari. Hindari menyirami kebun buah di tengah hari dimana sinar matahari tengah bersinar sangat terik kecuali keadaan media tanam kebun buah benar-benar sangat kering.

Pada musim kemarau, penyiraman bisa kamu lakukan dua kali dalam sehari. Jika musim hujan tiba, siramlah kebun buah hanya pada saat tanah sudah mulai terlihat mengering.

Pemangkasan

gardeningknowhow.com

Selain menyirami kebun buah, kamu juga perlu melakukan pemangkasan pada dahan dan juga daun-daun dari tanaman. Hal ini bertujuan untuk melakukan peremajaan pada tanaman buah dan juga memastikan bentuk dari pohon buah tetap rapi dan terkendali karena lahan yang kamu miliki terbatas. Pemangkasan juga bisa kamu lakukan saat kamu melihat bagian dari tanaman yang terkena hama atau gulma untuk menghindari penyakit tanaman akan menyebar. Pemangkasan yang baik juga akan merangsang tanaman buah untuk berbuah dan berkembang dengan lebih baik.

Pemupukan

unsplash.com/@auxoiux

Perawatan selanjutnya untuk kebun buah dalam pot yang perlu kamu pahami adalah pemberian pupuk sebagai nutrisi tambahan. Pada masa awal penanaman, lakukan pemupukan satu kali dalam sebulan hingga tanaman cukup dewasa. Saat tanaman di kebun buah sudah dewasa, kamu cukup melakukan pemupukan setiap 3 hingga 4 bulan sekali saja.

Kamu bisa membuat sendiri pupuk kompos untuk kebun buah. Namun, jika kamu merasa hal tersebut terlalu merepotkan, kamu bisa membeli berbagai pilihan pupuk organik siap pakai dengan mudah di toko-toko.

Apa yang Harus Kamu Lakukan Saat Kebun Buah Terserang Hama?

thespruce.com

Meskipun sudah melakukan perawatan dengan baik pada kebun buah dalam pot, terkadang tanaman buah masih bisa terserang hama dan penyakit tanaman. Untuk mencegah hal ini terjadi adalah dengan selalu menjaga kebersihan media tanam dari berbagai gulma dan juga hama yang ada. Bila perlu, selalu siapkan pestisida untuk mengusir serangga yang mengganggu kebun buahmu.

Selalu Ganti Media Tanam dari Tanaman yang Mulai Dewasa

unsplash.com/@neslihangunaydin

Saat tanaman semakin dewasa dan besar, terkadang kamu perlu menganti media tanam ke dalam pot yang lebih besar. Selalu perhatikan pertumbuhan akar apakah sudah berlebihan atau masih memungkinkan untuk membiarkannya tumbuh di media tanam yang ada. Jika media tanam sudah tidak memadai dan memungkinkan, kamu perlu memindahkan tanaman buah ke dalam pot yang lebih besar untuk membantu kebun buah tetap bisa bertumbuh kembang dengan lebih baik.

Tidak sulit bukan mewujudkan sendiri kebun buah di rumah? Jangan lupa untuk selalu merawat kebun agar kebun buahmu selalu menghasilkan buah yang lezat untuk dipanen. Selamat berkebun!

Sumber : www.dekoruma.com