Taman belakang rumah adalah tempat favorit untuk bersantai di waktu senggang. Selain mendukung suasana bersantai, pemandangan sekitarnya pun sangat asri. Berbagai pilihan tanaman yang segar dipandang ada di dalamnya. Bertambah asri, memasukkan elemen bebatuan di dalamnya juga menarik dilakukan lho, Urbanites!

Bebatuan merupakan salah satu material organik dan juga natural yang bagus untuk dekorasi taman belakang rumah .

Taman yang tadinya kelihatan membosankan bisa lebih menarik dengan unsur batu.

Beberapa contoh desainnya yang cantik dari situs homedit.com bisa kamu lihat selengkapnya di bawah ini.

#1 Taman Belakang Rumah Bergaya Zen

Urbanites, mungkin kamu pernah mendengar mengenai taman zen yang khas di rumah-rumah tradisional Jepang.

Taman ini mengusung elemen bebatuan yang sangat dominan.

Umumnya jenis batu yang digunakan memiliki ukuran kecil.

Soal warna, putih dan juga abu-abu muda adalah pilihan utama.

Batu yang telah dipilih dituangkan lalu diratakan hingga memenuhi bidang tanah taman.

Batu tersebut tidak dicampur melainkan dipisah berdasarkan warna.

Hal ini dilakukan untuk memberikan warna yang kontras pada.

Lalu, di mana tanaman ditempatkan?

Biasanya tanaman yang digunakan berada pada satu titik di tengah-tengah taman batu.

Ada juga yang menjadikan dekorasi tanaman menjadi pagar yang mengelilingi area berbatu.

Tambahan elemen lain ialah air yang bisa dituangkan menjadi air terjun mini atau kolam ikan.

#2 Kehadiran Batu yang Dipasang Bervariasi

Kombinasi ukuran, bentuk, hingga warna batu yang bervariasi mampu menghadirkan nuansa nyaman pad ataman.

Di sisi lain terdapat pula kesan taman yang sangat energik karena unsur batu yang dinamis.

Pemandangan taman belakang rumah pun jadi semakin asyik karenanya.

Konsep variasi batu ini dapat kamu tuangkan sebagai dekorasi pinggiran taman hingga kolam ikan.

Perpaduan unsur taman yang sangat alami jadi menambah kesyahduan dari area ini.

Dua contoh desainnya bisa kamu contek pada gambar di bawah ini:

#3 Taman Alami Berelevasi

Kamu dapat mendesain taman berbatu dengan lebih menarik bila memisahkan antara material batu dan tanaman.

Salah satu caranya adalah dengan memberikan elevasi untuk kedua material tersebut.

Contohnya seperti desain taman belakang berbatu ini:

Pada bagian atas yang dekat dengan rumah, terdapat rumput hijau cantik beserta tanaman berpot.

Di bagian bawahnya barulah terletak area yang penuh dengan bebatuan.

Pada desain taman di atas, digunakan dua jenis batu yang berbeda yaitu jenis ceper dan batu kali berukuran besar.

#4 Jalan Setapak Berbatu atau Area Duduk

Bebatuan merupakan elemen natural yang sangat disukai sebgai dekorasi rumah.

Materialnya yang kokoh, kesan alami yang ditawarkan, serta sifatnya yang serba guna adalah beberapa alasannya.

Hal ini tak hanya berlaku untuk rumah secara umum namun jugataman belakang rumah secara khusus.

Kamu dapat memanfaatkan elemen batu sebagai walkways alias jalan setapak di taman.

Menjadikannya lantai teras/patio taman belakang juga bisa dilakukan.

Mengapa? Sebab batu punya kekuatan yang luar biasa dan tak mudah rusak.

Supaya penampakan dari batu-batu di belakang rumah tampil menarik , kamu harus bisa melakukan mix and match.

Beberapa contoh desain taman dengan walkways dan pation bisa kamu contek dari tiga gambar di bawah ini.

#5 Desain Tangga Batu Alam untuk Taman Belakang

Sebuah batu kali berukuran besar bisa kamu manfaatkan sebagai kursi taman dengan kesan alami.

Di sisi lain, batu tersebut pun bisa menjadi pijakan anak tangga untuk taman belakang rumah.

Simpel namun sangat cantik dengan menyuguhkan hal yang timeless.

Kamu bisa menggunakannya sebagaimana adanya atau menggunakan pernis batu alam untuk memberikan kesan halus.

Ini dia dua gambar contohnya:

Urbanites, semoga inspirasi desain taman belakang rumah dengan unsur batu di atas bermanfaat untukmu!

Sumber : (blog.urbanindo.com)