10 Hal yang Harus Diperhatikan pada Renovasi Rumah Minimalis
Posted on Sabtu, 03 Februari 2018 - 10:57:54 WIB by admin
Renovasi atau pembangunan ulang biasanya dilakukan ketika beberapa bagian rumah sudah mengalami kerusakan parah seperti atap bocor di banyak bagian, kebutuhan akan kamar tambahan, atau mengganti model rumah . Renovasi sendiri ada yang sifatnya sebagian dan total. Renovasi rumah sebagian biasanya tidak akan memakan waktu dan biaya yang banyak. Sedangkan renovasi total berarti rumah lama dihancurkan untuk kembali dibangun menjadi sebuah rumah baru .
Pada umumnya, renovasi rumah minimalis dilakukan setidaknya jika rumah sudah berumur 20 tahun. Pada usia tersebut, struktur rumah sudah mulai rapuh dan membutuhkan perbaikan agar tetap aman bagi penghuninya. Bisa dikatakan, renovasi ini merupakan cara untuk memiliki “rumah baru” tanpa harus pindah lahan.
Bagi kamu yang berencana untuk melakukan renovasi rumah minimalis dalam waktu dekat, simak dulu beberapa hal yang harus diperhatikan berikut ini berhubung hasilnya akan kamu nikmati dalam jangka panjang!
1. Merencanakan renovasi rumah minimalis lebih awal
Renovasi rumah minimalis baik ringan atau total tentu akan membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk mulai merencanakan segalanya dari awal. Misalnya mulai membuat anggaran renovasi, pemilihan material bangunan, serta menabung supaya tidak merasa kesulitan saat tiba waktunya untuk renovasi rumah.
2. Mempelajari lingkungan sekitar sebelum renovasi rumah minimalis
Saat merenovasi rumah, kamu perlu mempelajari keadaan lingkungan sekitar terlebih dahulu dan menyesuaikan diri. Bukannya bertindak sesuka hati. Misalnya kamu memiliki uang lebih dan ingin merenovasi rumah agar terlihat mewah dari luar. Hal ini memang sah-sah saja. Tapi, apa jadinya jika rumah-rumah di lingkunganmu hanya rumah minimalis yang sederhana? Rumah milikmu bisa terlihat menonjol sendiri dan bukan tidak mungkin akan menjadi incaran penjahat.
3. Memahami karakteristik lahan untuk renovasi rumah minimalis
Karakteristik masing-masing lahan berbeda-beda. Jika sebelumnya rumahmu terasa sangat bising karena berada di pinggir jalan, ada baiknya saat renovasi rumah minimalis nanti kamu membuat jalur masuk yang dipenuhi oleh tanaman hijau atau sekedar taman depan rumah yang simpel untuk meredam suara sekaligus menghalau polusi udara. Jika sebelumnya lingkungan rumah kamu sering kebanjiran, pastikan untuk meninggikan lahan rumah atau menambahkan penghalang supaya saat banjir rumahmu tidak kemasukan air.
4. Pertimbangkan kebutuhan penghuni sebelum renovasi rumah minimalis
Seiring berjalannya waktu, kebutuhan orang juga bisa mengalami perubahan. Ibu yang tadinya jarang memasak, bisa jadi kini hobi memasak dan membutuhkan dapur yang lebih luas lengkap dengan segala perlengkapan memasak. Awalnya keluarga kecil ini hanya memiliki satu anak, sekarang ada tiga sehingga membutuhkan 2 kamar lagi.
Para penggemar buku mungkin akan membutuhkan ruang baca yang nyaman dan luas untuk menyimpan semua koleksi bukunya. Oleh karena itu, sebelum renovasi rumah minimalis milikmu, pertimbangkan dulu kebutuhan semua penghuni rumah agar bisa menempatinya dengan nyaman di kemudian hari.
5. Mempelajari struktur lama bangunan sebelum renovasi rumah minimalis
Jika kamu berencana untuk melakukan renovasi rumah minimalis yang sifatnya ringan atau sebagian saja, supaya bisa melakukan renovasi rumah sesuai budget-mu, pelajari dulu struktur bangunan. Ketahui bagian mana saja yang masih bisa dipertahankan dan tidak. Pertimbangkan juga apakah desain yang baru bisa menyatu dengan struktur lama bangunan. Agar hasil renovasinya lebih aman, konsultasikan hal ini kepada profesional. Kamu bisa berkonsultasi dengan jasa desain interior profesional untuk ini, lho.
6. Memilih material tahan lama untuk renovasi rumah minimalis
Pemilihan material bangunan untuk renovasi rumah minimalis tidak hanya berdasarkan pada keindahan dan keseimbangan penampilan secara keseluruhan, tetapi juga harus tahan lama. Kamu tidak mau kan jika harus melakukan renovasi rumah minimalis berulang kali?
Daripada repot di kemudian hari, mengeluarkan uang lebih untuk mendapatkan material yang berkualitas saat ini merupakan keputusan yang tepat. Untuk ini, kamu bisa mendiskusikannya dengan desainer interior pilihanmu. Misalnya saja, desain interior dekoruma yang selalu siap membantu. Untuk material bangunan dan eksterior, pilihlah yang tahan panas dan hujan. Sedangkan untuk interior, pilihlah cat yang mudah dibersihkan dan keramik lantai yang kuat menahan beban.
7. Mempertimbangkan saluran air ketika renovasi rumah minimalis
Air merupakan elemen wajib dalam rumah tangga. Beberapa ruang yang membutuhkan air di antaranya adalah kamar mandi dan dapur. Ketika ingin menambah kamar mandi atau memindahkan lokasi kamar mandi, kamu harus mempertimbangkan keadaan saluran air ketika renovasi rumah minimalis nanti. Apakah jalur pipanya bisa disambungkan hingga ke tempat yang diinginkan? Atau apa persediaan air akan cukup untuk seluruh ruangan tersebut?
8. Memperbarui panel listrik ketika renovasi rumah minimalis
Selain air, listrik juga memegang peran penting untuk sebuah rumah. Tanpa listrik, kamu tidak bisa melihat dengan nyaman, menonton TV, bermain game, atau bekerja. Pastikan panel listrik bisa memenuhi kebutuhan penghuni rumah setelah renovasi nanti.
Jika sebelumnya rumah kamu menggunakan panel listrik lama, ketika renovasi rumah minimalis, sebaiknya gantilah panel listrik tersebut dengan yang baru. Hal ini untuk mencegah terjadinya konslet listrik. Sebagai salah satu penyebab umum kebakaran, menjaga terhindarnya konslet listrik penting untuk mencegah terjadinya kebakaran rumah. Untuk hal ini, sebaiknya serahkan kepada petugas profesional dan beri tahu kebutuhanmu kepada mereka.
9. Renovasi rumah minimalis menjadi rumah segala zaman
Rumah bukanlah sebuah barang murah yang bertahan sebentar, melainkan barang mahal yang bisa bertahan dalam waktu puluhan tahun bahkan lebih. Oleh karena itu, kamu harus mempertimbangkan model rumah yang sesuai untuk segala zaman.
Selain memilih gaya arsitektur yang tak lekang oleh waktu sehingga mudah dijual kembali di masa mendatang, kamu juga harus mempertimbangkan fungsinya. Bayangkanlah seperti apa keadaan para penghuni dalam waktu beberapa tahun ke depan.
Apakah kamu sudah berusia tua dan kesulitan menaiki tangga? Jika iya, mungkin kamu perlu membuat jalur khusus untuk kursi roda dan membangun kamar tidur di lantai bawah. Bagi yang memiliki 2 anak dan masih tidur dalam 1 kamar, sebaiknya tambahkan kamar tidur pada saat renovasi rumah minimalis saat ini supaya tidak perlu renovasi lagi ketika anak memerlukan kamar tidur pribadi.
10. Melibatkan jasa renovasi rumah minimalis
Sebagian besar orang akan merasa kebingungan dan takut salah mengambil keputusan saat hendak melakukan renovasi rumah minimalis. Oleh karena itu, jangan segan untuk meminta bantuan dari penyedia jasa renovasi rumah. Banyak kok keuntungan bekerjasama dengan jasa desain rumah. Mereka tentu lebih paham dengan material bangunan dan desain ruangan untuk kebutuhan penghuni. Konsultasikan semua kebutuhan dan keinginanmu agar mereka bisa membantu mewujudkannya.
Sumber : (www.dekoruma.com)