Back To Home

Marketing Gallery CitraGran Cibubur: Jl. Alternatif Cibubur Km4, Cibubur.

Siapa yang tidak ingin memiliki rumah yang sesuai dengan impian ? Bagi Anda yang gemar dengan desain minimalis dan sederhana mungkin akan lebih mudah mewujudkannya. Bagaimana dengan Anda yang ingin memiliki rumah yang lebih rumit seperti rumah bergaya klasik misalnya. Jangan pesimis dulu, ada berbagai cara yang untuk mewujudkannya semudah membuat rumah yang sederhana. Salah satunya adalah mengecat dengan spons.

Jika Anda sering melihat dinding-dinding di rumah klasik dibuat dengan berbagai macam tekstur yang menarik dan elegan, pastilah banyak merogoh kocek dalam pembuatannya. Kolaborasi cara mengecat yang indah, material tembok dan bahkan wallpaper ditujukan untuk memberi kesan super elegan. Namun sebenarnya tidak serumit itu, dengan modal biasa, Anda sudah dapat membawa tembok indah itu di rumah. Bagaimana itu dapat dilakukan, jawabannya adalah dengan mengecat teknik spons.

Spons yang dimaksud bukan spons untuk mencuci perkakas pada umumnya. Spons ini diambil dari hewan laut yang memiliki pori-pori yang beragam. Spons berjenis pori kecil untuk membentuk pola lebih rapi/ finishing. Sedangkan spons berjenis rongga besar ditujukan untuk membuat pola awal. Dengan bantuan spons-spons juga cat tembok saja, Anda sudah bisa membuat pola semburat bercahaya seperti dinding bergaya klasik. Perhatikan langkah berikut.

Pilihlah 2 hingga 3 warna untuk mengecat warna gradasi
Pilihlah warna favorit Anda untuk dinding bergaya klasik tersebut, misalnya kuning gading. Kuning gading kemudian

mengecat warna gradasi

dikembangkan untuk mendapatkan gradasi warna lainnya. Anda bisa membeli 2 warna yang lebih muda dibawah kuning gading, misalnya kuning dan krem. Atau Anda juga bisa menggunakan teknik mencampur dengan hanya membeli cat putih saja. Kemudian untuk membuat cat warna yang lain, Anda mencamurkan kuning gading dan cat putih tersebut sesuai dengan yang diperlukan.

Teknik kedua memang lebih murah namun bagi Anda yang belum terbiasa dengan teknik ini mungkin akan mengalami kesulitan. Pasalnya yang akan dicat bukan hanya 1 tembok saja, namun seluruhnya. Bisa jadi campuran bahan di tembok pertama berbeda dengan yang ke dua dan seterusnya. Maka Anda benar-benar perlu memperhatikan bahkan mencatat setiap campuran yang akan Anda gunakan.

Pengecatan Warna Dasar

mengecat warna dasar

Untuk mengecat, Anda perlu memperhatikan kondisi dinding. Ini syarat yang utama dalam semua pengecetan. Pastikan dinding dalam keadaan yang siap untuk di cat. Artinya tidak ada kotoran yang menempel seperti solasi, paku dan lainnya. Rata dan bersih artinya sudah dihaluskan dengan semen dengan finishing akhir tanpa lubang dari paku, retak dan lainnya. Kemudian pilihlah warna paling muda dari 3 pilihan gradasi warna, dalam hal ini adalah krem.

Mulailah mengecat dengan rata dari sudut yang Anda inginkan. Lebih baik Anda menyelesaikan pengecatan dasar ini pada semua dinding baru melanjutkan ke tahap berikutnya dari pada mengecat per dinding hingga selesai. Ini akan membuat pekerjaan Anda cepat selesai dan tidak melelahkan. Lagipula Anda juga harus menunggu cat dasar ini kering baru dapat berlanjut ke tahap berikutnya.

Mengecat Dengan Spons
Sebenarnya ada 2 cara untuk pengecatan ini. Pertama dengan mengecat warna paling tua dari gradasi ke warna dasar

mengecat dengan spon

yang sudah kering. Kemudian sebelum warna kuning gading sebagai warna paling tua itu mengering, usapkan spons entuk membentuk testurnya. Usap dan tekan-tekan spons secara berkala pada cat maka akan menghasilkan gradasi warna dari cat yang separuhnya menempel di spons. Tunggulah hingga kering kemudian finishing dengan spons yang lebih kecil dan dipadukan dengan cat kuning gading muda.

Teknik kedua adalah dengan membuat pola langsung dengan spons. Pertama dengan spons yang berongga besar dan warna cat kuning gading yang diusapkan dan di tekan ke dinding. Kemudian setelah kering, finishing dengan cat kuning gading yang lebih muda dan spons rongga kecil. Cara mengusap cat ke spons juga tidak boleh dicelupkan namun spons harus diolesi cat dengan kuas. Ini akan membuat cat tidak banyak meresap di spons bahkan memberi tekstur yang lebih baik.

 

Sumber : (http://www.tipskreatif.com)