Back To Home

Marketing Gallery CitraGran Cibubur: Jl. Alternatif Cibubur Km4, Cibubur.

Harga rumah naik sekitar 10-15 persen per tahun. Sementara kenaikan gaji tak melebihi itu. Kalau ga sekarang beli rumah, kamu semakin sulit saja untuk menjangkaunya.

Buang jauh-jauh pikiran bahwa kamu masih terlalu muda untuk beli rumah. Masih 20-an misalnya. Meskipun baru 20-an, kalau kamu sudha punya gaji, ayo beli  rumah !

Justru sekaranglah waktu buat kamu untuk berani beli rumah. Saat ini banyak skema pembayaran untuk bisa mendapatkan rumah yang layak.

Salah satunya yang paling banyak digunakan orang saat ini adalah mencicilnya melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) di bank. Namun, karena alasan tertentu, mungkin kamu ogah pake KPR.

Beli rumah tanpa KPR, mungkin aja kok! Meski juga bukan dengan tunai lho! Maklumlah kalau sumuran kamu belum punya tabungan banyak kan.

Ada tiga cara yang bisa kamu lakukan dengan sungguh-sungguh. Yuk, simak ulasan lengkapnya!


Sisihkan 20 %  Gaji

Usahakan selalu menyisihkan 20 persen dari nominal gaji bulanan. Pisahkan dana ini dari pengeluaran harian. Kamu bisa membuat rekening khusus untuk tabungan ini atau menyimpannya di tempat yang paling aman. Sisa dari gaji, bisa kamu gunakan untuk keperluan sehari-hari atau dana mendesak.

Investasi Emas (Logam Mulia)

Setelah tabungan terkumpul cukup banyak, segera konversikan uang yang kamu tabung untuk membeli emas dengan berat kira-kira 25 gram atau sesuai dengan keinginan. Harga emas cenderung lebih stabil dibanding nilai tukar mata uang.

Ketika perekonomian suatu negara sedang tidak stabil dan mata uangnya terpengaruhi, nilai emas tidak akan terpengaruh secara signifikan.

Selain itu, dengan asumsi pertumbuhan emas sebesar 15-20 persen, dan properti 10-15 persen, artinya emas yang kamu kumpulkan akan lebih cepat naik nilainya dibanding rumah yang diincar.

Kumpulkan Emas Secara Disiplin

Jika investasi dalam bentuk emas sudah mencukupi nilainya, segeralah survei bursa properti untuk menemukan rumah yang sesuai dengan nilai emas atau logam mulia yang kamu punya.

Carilah lokasi rumah yang strategis, bila mungkin yang dekat dengan kampus atau pusat pertokoan agar harga tawarnya akan jauh lebih tinggi ketika kamu ingin menjualnya kembali.